8

Periksa Kandungan : dr. Sri Ratna Dwiningsih,SpOG(K)

PERIKSA KANDUNGAN


Halo readers,,, di postingan ini, Mrs. TAW mau cerita tentang pemeriksaan kandungan atau biasa disebut USG. Well, kenapa sih USG itu penting? Apa sih USG itu?
Alat USG (Ultrasonography) umumnya digunakan untuk mengecek kehamilan, namun penerapan alat ini tidak berhenti di situ saja. Oleh dokter, USG dapat dijadikan alat pendeteksi penyakit dalam lain. 1) Nah, Mrs. TAW mau ngomongin tentang USG yang berhubungan dengan ginekologi aja ya guys,

Apa yang dimaksud dengan pemeriksaan USG trans-abdomen dan pemeriksaan trans-vaginal?
Pemeriksaan trans-abdomen, yaitu alat USG diletakkan didinding perut wanita yang akan diperiksa, sedangkan pemeriksaan Trans-vaginal, alat usg dimasukkan kedalam vagina, pemeriksaan ini lebih akurat karena tidak terhalang oleh usus dan organ yang akan diperiksa berada lebih dekat dari transducer USG.2)

Gini guys, banyak calon mama yang pengen cepet-cepet punya anak, akhirnya minum jamu penyubur. Padahal, bisa jadi sebenarnya yang bermasalah bukan calon mama tapi calon papa. Nah, kan rugi. Salah target.

Ada lagi, minum jamu penyubur, minum vitamin E, padahal sebenarnya ada kistanya. Yang ada kistanya juga ikutan berkembang guys.Atau, kelamaan minum jamu-jamuan, vitamin-vitamin, herbal-berbalan, produk-produk MLM super overclaim, akhirnya malah kondisi fisik berubah. Keseimbangan hormone berubah. Haduh, apalah-apalah ini bahasanya. Pokoknya gitu lah guys. Maafin Mrs. TAW yang masih newbie dalam tulis menulis ini.

Nah, USG disini, penting banget bagi calon mama untuk mengetahui kondisi rahimnya, kondisi ovumnya juga. Jadi tahu, berapa ukuran rahimnya, ada ovumnya apa nggak, berapa ukuran ovumnya, berapa jumlahnya, ada kista atau myom gak, dll yang Mrs. TAW gak ngerti. Gitu dech guys.

OK, back to my first meeting with obgyn. Kita kesana sekitar bulan Agustus 2016 gitu dech…. Jadi, obgyn Mrs. TAW yang pertama laki-laki. Tapi, periksanya USG perut. Dan, suaminya disuruh masuk. Nah, waktu datang ke dokter yang ini, Mrs. TAW Cuma dikasih tau kalau rahimnya bersih, gak da kista n myom. Tapi, sel telurnya kecil-kecil. Hanya saja, karena masih awam, Mrs. TAW gak tanya kecilnya seberapa, normalnya seberapa, bisa gede gak, kenapa kecil, jumlahnya gimana, dll. Akhirnya, pulang-pulang Cuma dikasih suplemen vitamin yang akhirnya gak diminum.

Besoknya, tanya-tanya sama temen Mrs. TAW, dan dikasih tahu harusnya kita wajib cerewet. Lalu, diajaklah ke obgyn langganan temen yang udah lebih dulu pregnant ini. Namanya dr. Sri Ratna Dwiningsih,Sp.OG. Kita ke kliniknya sekitar awal bulan September 2016. Disana periksanya pakai USG trans-vaginal. Waktu periksa sih udah telat seminggu tapi memang nggak hamil, jadi sel telurnya udah kecil-kecil banget, dan banyak yang pecah gitu. Lalu, sama dr. Ratna disuruh balik lagi pas udah datang bulan. Well, kebayang gak sih guys USG trans-vaginal waktu datang bulan….. Nah, dari sana dikasih obat hormone untuk memperbesar sel telur. Namanya Dephten, lalu suruh USG lagi 13-15 hari dari awal datang bulan.


Gambar kiri ini foto waktu awal-awal periksa. Folikelnya gak kelihatan karena kecil-kecil. Gambar yang kanan diambil sekitar 13 hari setelah datang bulan. Baru dech kelihatan ada folikel yang besar.

Oiya, sebelumnya Mrs. TAW infoin ya, kalau jadwal datang bulan Mrs. TAW selalu teratur. Paling maju-mundur 1 hari. Jarang banget telat sampai hampir seminggu seperti waktu periksa awal di dr. Ratna itu. Tapi meskipun readers suka telat datang bulannya, belum tentu pertanda jelek kok. Bahkan kalau sampai sakit atau kram juga belum tentu kenapa-kenapa. Makanya USG itu penting guys, biar kita benar-benar tahu dan gak parno sama kondisi Rahim kita.

Balik lagi ke hasil testnya ya. Setelah sekitar 13 hari, Mrs. TAW cek lagi efek obatnya dengan USG ke dr. Ratna. Dan ternyata…. Sel telurnya bisa besar lho. Menurut hasil USG, ada di ovarium kanan diameter folikel kecil-kecil. Sedangkan di kiri, diameter folikel yang besar ada yang ukuran 19,2 mm dan 22 mm. Horeee…. Sayangnya, gak langsung hamil. Hmmm…. Tetep sabar ya… ^_^
Nah, kok cuma Mrs. TAW yang test. Mr. TAW enggak?

Sebenernya, Mr. TAW juga perlu melakukan analisis sperma. Cuma karena kita waktu itu lagi ribet, jadi gak sempet-sempet. Mana kata dr. Ratna juga gak harus sekarang-sekarang gitu dech. Mengenai hasil test ini aku jelaskan di post terpisah ya…. Thank you for reading.



0
Posted by Unknown on 8:37 PM in , , ,

Classic Awkward Question : Kapan Punya Anak?


Halo semuanya, ini tulisan yang aku buat setelah sekian tahun blog ini mati suri, berdebu dan penuh sarang laba-laba. Hohohooo…. Memang mood menulis tidak selalu datang di saat yang tepat. Ah,,, bilang aja males. Heehehheee…..

Okee,,, setelah lama nggak ngeblog, sekarang aku mau nulis tentang….. PREGNANCY. What???? Yes, Alhamdulillah, blogger centil ini udah dikasih amanah sama Allah untuk menjaga seorang calon dedek. Well, waktu aku nulis ini, usia kehamilan aku udah sekitar tujuh minggu ya guys. Tapi, aku mau berkisah tentang perjalanan kami sampai bisa dikasih titipan dedek ni. Yang bosen bisa ganti channel. Hehehheee…..

So, let’s start the story. Mr. & Mrs. TAW, menikah sejak Februari 2015. Sejak kami menikah hingga sekarang, kami belum diberikan keturunan. Dan kami nggak KB ya guys, jadi memang belum dikasih. Waktu menikah, Mr. TAW umur 25 tahun. Sedangkan Mrs. TAW, umur 23 tahun. Nah, karena di tempat kita udah pada hamil, padahal nikahnya duluan kita, otomatis saudara-saudara dan teman-teman pada tanya donk. Cuma dasar kitanya aja yang belum mikir, jadi kalau ditanya jawab aja belum dikasih. Gak bisa kan kita maksa Allah buat kasih kita keturunan?

Well, 1st lesson. Buat new brides yang suka ditanya-tanya kapan punya anak, kenapa gak cepet-cepet punya anak, gak usah MINDER. Bilang aja, “belum dikasih sama Tuhan.”. Jangan menunjukkan muka menyesal untuk sesuatu yang memang diluar kuasa brides. Sumpah, gak ada yang tahu apa aja yang udah kita usahakan, apa aja isi doa kita, dan kalaupun kita punya anak, kita juga kok yang ngerasain mual-mualnya, begadangnya, dan biayainnya. Dulu, Mrs. TAW pernah kepikiran. Kalau ada yang nanya-nanya kaya gitu terus bakal ditanya balik, “situ tanya-tanya gue punya anaknya kapan, emang kalau situ ditanya kenapa sampai sekarang masih hidup bisa jawab?”. Hahhahahaaa….. Mrs. TAW strike again. Etapi gak tega juga sih ngomongnya. Gini-gini Mrs. TAW masih berperasaan lhooo…. #evilface

2nd lesson. Buat readers yang suka kepo, penasaran, dan basa-basi dengan pertanyaan kapan punya anak. Plis, pengertianlah sama orang-orang disekitar kalian. Gak semua orang sesantai Mr.&Mrs. TAW yang kalau dengerin pertanyaan kaya’ gitu sebelum masuk telinga udah mental duluan. Santai, gak mungkin masuk ati apalagi bikin tersinggung. Gak semua orang seperti kita guys, yang kalau ditanya masalah anak lempeng-lempeng aja. Gak mau kan bikin seseorang sakit hati secara gak sengaja. Boleh-boleh aja sih nanyain, tapi pastiin gak bikin suasana jadi awkward dan yang diajak bicara jadi ngerasa gak enak. Misalnya sama sahabat sendiri, waktu lagi ngobrol berdua, atau emang niatnya nanyain karena perhatian dan bener-bener pengen kasih solusi.

3rd lesson. Ujian orang beda-beda ya guys, ada yang emang cepet dikasih anak, ada yang agak lama, ada yang lama banget, ada yang gak dikasih. Jangan meremehkan yang lain guys, siapa tau mereka ujiannya lebih berat dari kita karena beda levelnya sama kita udah jauh.

Ini ngingetin diri sendiri ya guys, gak sok menasehati lho. Siapa sih Mrs. TAW ini, Cuma anak kemarin sore. Nah, di post selanjutnya, Mrs. TAW akan cerita perjalanan sebelum dikasih kepercayaan untuk punya dedek.


Copyright © 2009 It's all about Us All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.